Forum Komunikasi Pemuda Sukamurni (FKPS) dan FORGAS Tagih Janji, Kades Sukamurni Seolah Tak Peduli -

Forum Komunikasi Pemuda Sukamurni (FKPS) dan FORGAS Tagih Janji, Kades Sukamurni Seolah Tak Peduli

0
Spread the love

Kabupaten Tangerang || Suaralintasindonesia.com – Forum Komunikasi Pemuda Sukamurni (FKPS) dan Forum Warga Galebeg Saga (FORGAS) datangi kantor Desa Sukamurni menagih janji Kepala Desa Sukamurni. Senin, 25/03/2024

Dalam kunjungannya ketua FKPS Bambang Bahtiar yang kerap disapa bembeng, Beserta anggota mendatangi kades Sukamurni demi kejelasan pasti, terkait menagih janji kejelasan dari persoalan komitmen penyelesaian kepala desa Sukamurni Abdul syukur.

Sebagaimana telah diberita acarakan yang dibubuhi materai antara FKPS, FORGAS unsur pemerintah desa Sukamurni dalam hal ini kepala desa Sukamurni Abdul syukur yang di saksikan Babinsa, Binamas RW dan Karang Taruna dalam musyawarah kemufakatan.


Dari pihak desa ditandatangani kepala desa Sukamurni Abdul syukur bermaterai 10.000, dari pihak FKPS ketua Bambang Bahtiar ditandatangani dan dibubuhi materai 10.000, perwakilan warga Aang kunaepi, dan saksi-saksi yang ditandatangani.

Bambang Bahtiar mengatakan kepada awak media ” Kami bersama anggota dan warga ingin menanyakan tindaklanjut dari berita acara tersebut, tapi ini seolah-olah kepala desa Sukamurni Abdul syukur selalu menghindar dari kami (FKPS), bahkan pesawat teleponnya pun siang tadi ketika coba dihubungi oleh Sekdes dan saya sendiri melalui telepon WhatsApp tak dapat menerima panggilan bahkan chat pribadi pun ceklis satu, ini ada apa? ” ucap bangbang bahtiar.

kalau memang ada i’tikad baik kami sebagai warga masyarakat nya sendiri seharusnya jangan dipandang sebelah mata atau tidak ditanggapi seperti apa keinginan kami, padahal disini sudah jelas apa yang sudah diberita acarakan dan sudah di setujui pula, lalu apa susahnya untuk bisa menyelesaikan persoalan ini, ini setiap ingin bertemu selalu tidak ada ditempat dan seolah menghindar bahkan mengulur-ulur waktu.

Bangbang bahtiar menambahkan ” jika persoalan ini tidak ada kejelasan pasti, kami akan segera layangkan surat kembali untuk mengadakan aksi didepan PT. Wirantono dan mungkin perusahaan-perusahaan lainnya kalau hak kami sebagai warganya tidak diindahkan dengan bijak. tutup Bambang bahtiar.

(Daenk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
/