Luar Biasa, 10 Orang Sembuh Dari Corona, Pemkab Solok Ambil Langkah Efektif Hadapi Wabah Covid-19
Selasa 29 September 2020
Kab. Solok–Suaraindependent.id– Pemerintah Daerah kab Solok boleh sedikit tersenyum, pasalnya hari ini ditemukan sebanyak 10 orang pasien terpapar Kasus Konfirmasi dinyatakan sembuh oleh Dinkes Kab Solok,
Hari ini, Selasa (29/9) tidak ada lagi kasus Suspek Dirawat, karena pasien pada hari sebelumnya sebanyak 1 orang yang dirawat dinyatakan Negatif berdasarkan hasil pemeriksaan Spesimen,
Hal tersebut dibenarkan oleh Bupati Solok H Gusmal melalui Kabag Humas Pemkab Solok Syofiar Syam, dikatakanya hari ini selain kasus Suspek, juga sebanyak 10 orang warga Kab Solok yang di Karantina Mandiri karena terpapar kasus konfirmasi Covid-19 dinyatakan sembuh, pasien tersebut adalah :
- Perempuan (48 thn), alamat Batu Palano Nagari Selayo, pekerjaan ASN, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Laki-laki (14 bln), dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Laki-laki (33 thn), alamat Nagari Selayo, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Perempuan (43 thn), alamat Nagari Koto Baru, Pekerjaan ASN RSUD M. Natsir, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Perempuan (30 thn), alamat Nagari Selayo, Pekerjaan ASN, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Perempuan (26 thn), alamat Nagari Selayo, pekerjaan mahasiswa, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Laki-laki (31 thn), alamat Arosuka Nagari Batang Barus, pekerjaan Polri, merupakan pasien suspek yang melakukan pemeriksaan Spesimen tanggal 5 September 2020, karantina di BPSDM Provinsi Sumbar Padang dan tanggal 10 September 2020 dipulangkan untuk isolasi mandiri di rumah, pasien dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Perempuan (8 thn), alamat Arosuka Nagari Batang barus, karantina di BPSDM Provinsi Sumbar Padang pada tanggal 10 September 2020, dipulangkan untuk isolasi mandiri di rumah, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Perempuan (65 thn), alamat Nagari Selayo, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
- Laki-laki (36 thn), alamat Nagari Selayo, dinyatakan sembuh tanggal 29 September 2020 setelah 2 kali pemeriksaan Spesimen
Sementara itu, juga ditemukan hari ini warga Kab Solok sebanyak 4 orang yang terpapar kasus konfirmasi Covid-19, pasien tersebut adalah;
- Laki-laki (57 thn), alamat Nagari Selayo Kec. Kubung, Pekerjaan ASN Kab Solok di Arosuka, merupakan pasien suspek yang mempunyai gejala hilangnya rasa penciuman, yang bersangkutan saat ini menjalani karantina mandiri
- Laki-laki (63 thn), alamat Nagari Sulit Air Kec. X Koto Diatas, pekerjaan Wiraswasta, riwayat perjalanan ke Kota Padang, merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi, yang bersangkutan saat ini menjalani karantina mandiri
- Laki-laki (21 thn), alamat Kayu Aro Nagari Batang barus, Pekerjaan Polri di Arosuka, riwayat perjalanan ke Padang Pariaman, merupakan kontak erat dengan kasus Konfirmasi di Kota Padang, yang bersangkutan saat ini menjalani karantina mandiri
- Laki-laki (49 thn), alamat Nagari Muara Panas Kec. Bukit Sundi, pekerjaan Wiraswasta, merupakan kasus suspek RSUD M. Natsir yang mempunyai gejala demam, flu dan hilangnya rasa penciuman, yang bersangkutan saat ini menjalani karantina mandiri
Lebih jelasnya diterangkan, total warga Kabupaten Solok sampai hari ini terpapar Kasus Konfirmasi Covid-19 adalah sebanyak 140 orang, yang terdiri dari Karantina Mandiri sebanyak 60 orang, dirawat sebanyak 7 orang, meninggal sebanyak 3 orang, dan sembuh 70 orang, sementara untuk pemeriksaan Spesimen sudah dilakukan sebanyak 3.859 orang.
Membolehkan aktifitas/ kegiatan bukan berarti wabah telah berakhir, mari kita lakukan Protokol Covid-19 dalam melaksanakan kegiatan dan aktivitas sehari-hari,
Dengan selalu memakai masker dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan, minimal 1 Meter, merupakan langkah awal guna menghindari penyebaran Virus Corona,
Selalu menjaga kebersihan tangan dengan sering mencuci pakai sabun dan air mengalir, juga termasuk salah satu langkah pola hidup sehat,
Terapkan etika batuk dan bersin dengan menutup mulut dan Hlhidung mempergunakan lengan atas bagian dalam atau dengan tisu,
Jaga kesehatan berupa berjemur dibawah sinar matahari pagi, konsumsi makanan bergizi dan seimbang serta lakukan olah raga ringan.
Mari kita perangi bersama-sama pandemi covid-19 ini sesuai dengan anjuran Pemerintah dan potensi serta kekuatan kita masing-masing, dengan tetap berfikir positif demi masyarakat kita semua. (Billy@nsi-id)
