Perginya Cak Imin ke KPP Peluang Yenny Wahid Dukung Prabowo
suaralintasindonesia.com – Perginya Muhaimin Iskandar ke Koalisi Indonesia Maju membuat Zannuba Ariffah Chafsoh atau yang biasa dikenal Yenny Wahid mempunyai peluang untuk merapat ke Prabowo.
Riko Hari Perkoso, Pemerhati Politik Kaum milenial mengungkapkan soal pernyataan Yenny Wahid yang mungkin mendukung Prabowo.
“Perginya Cak Imin ke KPP membuat Yenny Wahid berpeluang mendukung Prabowo,” katanya.
Bahkan menurut Riko, Yenny Wahid juga berpeluang menjadi pasangan Prabowo dikontestasi Pemilihan Presiden dalam Pilpres 2024.
“Bukan hanya itu, Bisa jadi Yenny Wahid menjadi Bakal Calon Wakil Presiden Pak Prabowo dalam kontestasi Pilpres 2024 untuk memecah suara dari PKB dengan Gusduriannya.” Ucapnya.
Dia menjelaskan Yenny Wahid sendiri siap mendukung pak Prabowo kalau tidak ada Cak Imin.
“Dia (Yenny Wahid) Pernah bilang kemungkinan saya akan mendukung Pak Prabowo kalau Cak Imin tidak ada di koalisi itu, Sekarang Cak Imin kan sudah tidak bersama Koalisi Indonesia Maju artinya peluang Yenny Wahid merapat ke kubu Prabowo lebih besar,” katanya.
Mengapa demikian, Yenny Wahid adalah putri dari Presiden ke-4 Indonesia Aburrahman Wahid atau Gusdur, Dimana Gusdur sendiri mempunyai pengikut cukup banyak dan juga salah satu pendiri Partai PKB.
“Yenny Wahid bukan orang yang baru muncul, Dia Putri Ulama Besar dan Juga Putri dari Mantan Presiden ke-4 indonesia, Dia tau bagaimana dulu sejarah PKB juga, mungkin secara elektabilitas Yenny Wahid juga tidak kalah dengan kandidat lainnya. Yenny Wahid basis massanya cukup besar, Jadi sangat cocok apabila Yenny Wahid disandingkan dengan Prabowo.” Tutupnya.(Red)
