Apel Pagi : Kakanwil Kalbar Sampaikan Poin Penting Arahan Dari Sekjen Kemenkumham
PONTIANAK, suaralintasindonesia.com – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Barat, Pria Wibawa dalam memulai amanatnya saat memimpin Apel Pagi di Halaman Kanwil Kemenkumham dihadapan seluruh jajaran ASN Kanwil Kemenkumham Kalbar, Senin (24/10).Menyampaikan Arahan Dari Sekjen Kemenkumham antaranya ; “Amanat dari Bapak Sekjen yang disampaikan ke kita, seluruh jajaran Kemenkumham diseluruh Indonesia. Pertama, mari sama-sama mensukseskan KTT G-20 dengan cara menggelorakan Recover Together, Recover Stronger.”
Pria juga mengingatkan arahan Sekjen, bahwa menjelang pelaksanaan Presidensi G-20 mendatang pada tanggal 15-16 November 2022 agar tidak menghiasi wajah Kemenkumham dengan pemberitaan negatif.
“Untuk jajaran di Kanwil agar intens turun ke lapangan, tidak berdiam diri saja dengan harapan dapat memotivasi anggota dan meminimalisir berbagai penyimpangan seperti pungli, penyalahgunaan wewenang dan sebagainya.
Publikasikan kegiatan Presidensi G-20 secara massive, seperti yang telah kita lakukan hari Jum’at sebelumnya. Dengan harapan mampu memberikan persepsi yang baik bagi peserta Presidensi G-20, pengunjung dan wisatawan lainnya sehingga kita juga turut mempromosikan wisata yang ada di Kalbar pada khususnya,” tegas Pria kemudian.
Selanjutnya, Pria meminta jajarannya untuk menunjukkan kesiapan serta profesionalitas dengan baik dalam hal pelayanan publik seperti pelayanan imigrasi, pelayanan hukum maupun di pemasyarakatan yang dapat dilihat dari Quick Response Time atau disebut juga dengan cepat melayani secara humanis tanpa ada biaya tambahan atau pungli.
Seperti yang telah dilaksanakan di Kanwil Kemenkumham Kalbar berupa Pelayanan Terpadu, sebagai bukti keterbukaan dalam pelayanan untuk menghindari penyimpangan.
Terkait Studi Tiru ke Jatim, Pria menyampaikan bahwa hal ini adalah sebagai pembanding serta contoh yang baik bagi bidang Pemasyarakatan, Keimigrasian maupun bagi Kanwil sendiri, dimana hasil Studi Tiru agar segera diimplementasikan demi perkembangan organisas baik dari segi pelayanan, kinerja serta budaya kerjanya.
Diakhir amanatnya, Pria Wibawa kembali mengingatkan jajarannya sebagai induk organisasi agar menjadi contoh yang baik bagi Unit Pelaksana Teknis di wilayah Provinsi Kalimantan Barat sesuai hasil Studi Tiru di Kanwil Jatim yang telah memperoleh predikat WBK/WBBM, baik dari segi kebersihan lingkungan kantor hingga pada kerapihan parkir kendaraan.
Pria juga secara khusus mengingatkan bagian humas untuk dapat lebih meningkatkan dari segi pemberitaan serta pengambilan foto sehingga dapat memberikan citra yang positif bagi Kanwil Kemenkumham Kalbar. **
