Tinjau Lokasi Kebakaran, Pj Gubernur DKI Jakarta, Pastikan Perbaikan JIC Segera Ditangani

JAKARTA, suaralintasindonesia.com – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meninjau lokasi kebakaran yang terjadi di Gedung Jakarta Islamic Center,  Jakarta Utara, pada Rabu (19/10).

 

Menurut laporan Dinas Penggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, kebakaran terjadi pada pukul 15.24 WIB.

Begitu sampai di lokasi, Pj Gubernur DKI Heru pun langsung memastikan kondisi dan situasi yang sedang berlangsung. Menurut penjelasan sementara di lapangan, penyebab kebakaran berasal dari pekerjaan renovasi kubah dan tidak ada korban jiwa, serta kebakarannya tidak menyebar ke seluruh bangunan JIC.

“Saya sudah memeriksa barusan (lokasi kebakaran). Laporan yang saya terima akibat adanya pekerjaan renovasi kubah, dan tidak ada korban jiwa serta tidak merembet ke seluruh bangunan JIC. Itu kita juga masih koordinasi dengan Polres setempat,” ujar Pj Gubernur Heru, seperti dikutip dalam rilis PPID DKI Jakarta, Kamis (20/10/2022).

Pj Gubernur DKI Heru juga mengapresiasi Dinas Gulkarmat DKI Jakarta yang langsung mengambil tindakan, sehingga kebakaran tidak langsung menjalar ke seluruh bangunan. Selain itu, Pj Gubernur Heru juga meminta kepada jajarannya untuk memastikan tidak ada korban jiwa, serta penanggulangan terhadap JIC segera dipercepat.

“Alhamdulillah api sudah dipadamkan oleh Dinas Gulkarmat. Saya apresiasi ini karena sudah merespons cepat. Saya harap segera teliti  penyebab kebakaran, dan segera menuntaskan potensi kebakaran lanjutan. Selain itu, kita ingin perbaikan JIC segera ditindaklanjuti,” jelas Pj Gubernur DKI Heru.

Sementara itu, Kepala Dinas Gulkarmat Satriadi Gunawan menjelaskan untuk menanggulangi kebakaran tersebut, pihaknya telah menurunkan puluhan unit serta personel dan kendaraan. Hal itu agar kebakaran di JIC bisa segera ditanggulangi.

“Kita menurunkan 21 unit mobil pemadam dengan 80 personel petugas lapangan. Karena bangunan tinggi, kita menggunakan mobil tangga. Tapi, unit pertama dengan pompa dari bawah dulu agar tidak terjadi perambatan lagi. Jadi, sampai saat ini sudah proses pendinginan, sudah dilokalisir lokasinya tidak ada api lagi, hanya kubahnya jatuh. Sampai saat ini belum ada informasi dari anggota maupun masyarakat yang terluka,” pungkas Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta, Satriadi.