Jakarta || suaralintasindonesia.com, 19/09/2022,
 Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali secara resmi membuka Solidarity Sports Festival di Wisma Menpora, Kemenpora, Jakarta, Senin (19/9). Menpora Amali memuji kreativitas kegiatan yang diselenggarakan Barisan Muda Kosgoro 1957 tersebut. 

“Ini adalah kreativitas yang luar biasa dilakukan. Saya harap semoga Solidarity Sport Festival bukan hanya menghasilkan hiburan saja, tapi prestasi juga,” kata Menpora Amali.

Solidarity Sport Festival mempertandingkan beberapa cabang olahraga seperti futsal, basket, boling, esport, dan golf. Kemudian juga ada fashion show serta musik. Kegiatan ini berlangsung dibeberapa titik lokasi di Jakarta mulai 19-25 September 2022.

Menpora Amali berharap dari acara tersebut akan lahir atlet-atlet hebat. Sebab, menurut Menpora Amali ada dua faktor untuk mendapat talenta. Keduanya yaitu dari latihan dan kompetisi.

“Kalau sudah latihan bertahun-tahun tapi tidak ada kompetisi sama saja begitu ya, jadi tidak ketahuan. Nah, yang ikut ini (peserta) tentu mereka yang sudah pernah latihan. Jadi kita harapkan sekali lagi ya kegiatan ini bisa menghasilkan hiburan dan juga prestasi,” terang Menpora Amali.

Lebih lanjut, Menpora Amali berharap Solidarity Sport Festival ini bisa berlangsung setiap tahunnya. “Dari awal saya sampaikan kegiatan ini sangat tepat karena memilih lokasi pas dan juga mempertandingkan beberapa cabang olahraga. Semoga ini bisa didorong ke nasional kegiatannya dan saya berpesan format ini dipertahankan, mungkin nantinya yang diperluas adalah jumlah cabang olahraganya,” jelas Menpora Amali.

Sementara itu, ketua pelaksana kegiatan, Toar Manembu menambahkan, tujuan kegiatan yang dilakukan ini untuk menyatukan pemuda serta masyarakat melalui kegiatan olahraga, seni, dan budaya.

“Kita hadir dengan kegiatan ini sebagai wadah untuk menjaring bakat dan prestasi serta dapat mempersatukan pemuda. Persiapan panitia sudah lima bulan dan kami mengucapkan banyak terima kasih atas kolaborasi dari para pihak yang terlibat. Kami harap mungkin tahun depan acara seperti ini bisa terlaksana dengan tingkat nasional,” pungkas Toar.(red_sli.com)