Solok– newssuaraindependent.id– Belum genap 1 Bulan diambil sumpah jabatannya sebagai Ketua DPRD Kab. Solok, Jon Firman Pandu (JFP) tak terlena dengan kursi empuknya sebagai petinggi dari Partai pemenang Pemilu Legislatif periode 2019-2024 ini,

Beragam giat yang diikuti setiap harinya,seabrak urusan yang harus diselesaikan dalam waktu singkat,baik di tinggkat Dewan sendiri maupun di tengah tengah masyarakat,

Seperti hal nya, Rabu (11/9) kemaren, dari pantauan media ini di Sekretariat DPRD Kab. Solok, setelah menerima kunjungan kerja dari Ketua DPRD Sawahlunto, rapat Fraksi Gerindra juga sudah menunggu, belum lagi para tamu yang sudah antrian menunggu jadwal pertemuan dengan Ketua DPRD Defenitif tersebut, tetapi dengan senyum khas nya seorang pemimpin, JFP tetap melayaninya walau matahari sudah mulai pudur di ufuk barat,tanda senja menjelang tiba,

Tak sampai disitu, bersama Ketua TKSK (tenaga kesejahteraan sosial kecamatan), JFP juga meluangkan waktunya untuk membezuk pasien Suspec TBC yang terbaring lemah di ruangan Interne,

Dengan kepiawaian nya sang Inspirator, Ketua dari DPC Partai Gerindra Kab. Solok ini memberikan support untuk tetap sembuh terhadap pasien suspec TBC yang terbaring lemah ini,

JFP mengatakan, kita dari DPRD Kab. Solok akan memfasilitasi pasien untuk berobat gratis di Rumah Sakit ini, kita akan bantu semaksimal mungkin dengan berbagai kemudahan perawatan dan pengobatan sampai sembuh dengan tanggungan Pemerintah, benar ini adalah tanggung jawab kami, moral yang kami pertaruhkan andai kata masyarakat kita sampai terlantar seperti ini, ujarnya

Sementara itu kita Kab. Solok sebenarnya sudah lama mencanangkan masyarakat kita bersih dari suspec TBC ini, akan tetapi mungkin ada sesuatu hingga pelaksanaanya jadi tersendat, tetapi kedepannya, kita akan galakan program ini dengan prioritas utama dengan di bantu oleh TKSK dan pihak medis, semoga program ini bisa terealisasi dan bisa mencapai hingga masyarakat terpencil, sehingga kita bisa wujudkan Kab. Solok bebas dari Suspec TBC, ulasnya,

Dikatakannya, kita akan urus semua biaya pengobatan pasien selama di rawat, juga kita sudah bantu pengurusan BPJS nya, sementara itu, pihak Baznas Kab. Solok juga akan kita rangkul dalam menyelesaikan polemik polemik yang terjadi di tengah tengah masyarakat kita ini, ungkapnya,

Ditempat terpisah, Barnel Kasyanti, SP/ Tuti TKSK Lembang Jaya mengatakan, Nofriadi (29 thn) bapak 1 anak ini menderita sakit sejak bulan Mei 2019 di Cirebon, karna tak cukup biaya, Nofriadi dijemput keluarganya dengan tanggungan biaya dari perantau asal Lembang Jaya, dari hasil pemeriksaan Puskesmas Bukit Sileh, pasien tersebut dicurigai mengidap Penyakit TBC (suspec TBC), dan harus dirujuk ke RSUD terdekat.

Karna tidak memiliki biaya dan BPJS, pihak TKSK pun dilibatkan atas saran dari petugas pemegang Program TBC Puskesmas untuk pengadaan BPJS gratis, selain itu, juga sudah diajukan Permohonan Bantuan melalui BASNAS Kab.Solok, sebagai solusi untuk penanggulangan biaya biaya yang akan ditimbulkan,

selanjutnya,Tuti mengatakan, saya juga berkoordinasi dengan Camat Lembang Jaya, Ibu Wabup Solok dan Dinas Sosial Kab. Solok tentang kondisi pasien serta langkah selanjutnya untuk penanggulan biaya dan penanganan selama proses perawatanya,

Selain itu, saya juga mendatangi Ketua DPRD Kab. Solok JFP pada Rabu siang untuk membicarakan kondisi kesehatan Nofriadi yang kemungkinan akan dirujuk Ke RSUD M Djamil Padang, sementara dana yg tersedia sudah semakin menipis,

Gayung bersambut, antusias anak muda yang penuh inspirasi dan imajinasi ini pun cukup tinggi, selalu cepat tanggap dengan hal hal yang sifatnya emergency, sore itu juga JFP bersama TKSK dan Wartawan Media ini langsung turun ke RSUD untuk melihat langsung kondisi pasien Suspec TBC, jelang malam datang, JFP melanjutkan agendanya ke tempat “Baralek” Kader Partai Gerindra, (billy@nsi-id)