Ketua Projo Nias: Tidak Ada Penolakan Pembangunan Bandara Binaka, Yang Dipertanyakan Adalah Terkait Ijin, Standarisasi Dan Speksifikasi Material
GUNUNGSITOLI, Suaralintasindonesia.com || Ketua PROJO NIAS, Darwis Zendrato menuturkan ke awak media, Terkait Pembangunan di Bandara Binaka. Selasa (11/06/2024) kita Tidak Ada Penolakan Pembangunan Bandara Binaka, Yang Dipertanyakan Adalah Terkait Ijin dan Standarisasi Serta Speksifikasi Pemakaian Materialnya, Apakah Sudah Benar Dan Sesuai Sebagaimana Mestinya..?
Selama ini, jelas tidak ada satu pihak pun yang menolak pelaksanaan proyek pembangunan bandara binaka, baik pada tahun Tahun Anggaran 2023 dan juga Tahun Anggaran 2024 ini, dan bila ada elemen masyarakat yang telah melaporkan keberadaan AMP dikawasan vital bandara binaka, jelas tujuannya adalah untuk memastikan agar setiap proses, prosedur dan tahapan pelaksanaan proyek pembangunan bandara binaka ini supaya benar adanya dan sesuai sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Dan kedua yang terutama adalah terkait dengan penyediaan dan pemakaian segala item materialnya, apakah sudah benar dan bermutu sesuai dengan standarisasi dan speksifikasinya berdasarkan hasil labor dari lembaga atau dari badan resmi, dengan tujuan supaya segala item material yang digunakan dan dipakai oleh rekanan/kontraktor /pemborong dilapangan di bandara binaka tersebut harus dan wajib sesuai dengan yang ada tertera dalam Surat Perjanjian Kontrak, supaya hasilnya pengerjaannya kedepan harus berkulitas tinggi, dan harus dapat diuji kelak, itulah tujuan dan dasar pergerakan ini, cukup sederhana kan, ungkap ketua Projo Nias ini dengan lugas.
Oleh karenanya, kepada saudara PPK proyek tersebut dan juga kepada saudara rekanan/kontraktor/pemborong yang kami hormati dan muliakan, kami himbau dengan tegas supaya segala kebutuhan item material yang digunakan dibandara binaka itu, jangan coba-coba memanipulasinya dilapangan hanya demi memenuhi hasrat dan syahwat keuntungan pribadimu atau kepentingan kelompokmu, termasuk juga saat melaksanakan atau mengerjakannya dilapangan, supaya setiap item pekerjaan pembangunan di bandara binaka tersebut harus benar-benar bermutu sesuai standarisasi dan speksifikasinya, sehingga nantinya hasil akhir dari nilai pekerjaan itu wajib menghasilkan kualitas terbaik dan memenuhi standar kualifikasi pembangunan bandara yang benar dan sesuai sebagaimana mestinya, ucapnya.
Ia sampaikan juga bahwa, Proses pengerjaan pembangunan ini, seharusnya dikawal secara ketat oleh pemerintah daerah se-Kepulauan Nias terutama Pemerintah kota Gunungsitoli bersama dengan seluruh elemen masyarakat Nias, karena hal ini menyangkut kepentingan umum masyarakat Nias dan masa depan Kepulauan Nias dibidang transportasi udara khususnya, karena pada hakekatnya kita sesungguhnya sebagai masyarakat adalah pengguna sekaligus sebagai pemanfaat jangka panjang dari program pembangunan bandara binaka tersebut, ujarnya.
Itulah yang seharusnya menjadi atensi dan perhatian serius serta titik fokus pergerakan pengawasan lapangan yang harusnya dilakukan secara ketat oleh para stakeholders, para suhu dan para pimpinan tersebut, jadi tidak hanya sebatas slogan dan angin surga saja sambil mengakhiri pembicaraanya ke awak media ini.
Sementara saat awak media ini menghubungi PPK Proyek tersebut yang sering dipanggil Bang Jhonson melalui via selelur dan WhatsApp tidak merespon sehingga berita ini ditayangkan. (TIM)
