Dansatgas Mobile Yonif 300/Bjw Diberikan Gelar “Kogoya” Oleh Suku Dani Papua
KABUPATEN PUNCAK-PAPUA || suaralintasindonesia.com – Komandan Satgas Mobile Yonif 300/Brajawijaya Kodam III/ Siliwangi, Letnan Kolonel Inf Afri Swandi Ritonga S.I.P., mendapat gelar “Kogoya” dari Kepala Suku Besar Kab. Puncak, Abelum Kogoya sebagai bentuk penghargaan dan pengakuan atas jasa serta pengabdiannya dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat Papua.
Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Mobile Yonif 300/Bjw, Letnan Kolonel Inf Afri Swandi Ritonga S.I.P., dalam rilis tertulisnya di Ilaga, Kab Puncak, Papua, selasa 30 Januari 2024.
Gelar Kogoya yang diberikan oleh Kepala Suku memiliki arti orang yang berani, tangguh, dan berwibawa. Penganugerahan dilakukan dalam sebuah acara bakar batu yang digelar oleh masyarakat Suku Dani di Gome, Kabupaten Puncak, Papua.
Acara bakar batu merupakan tradisi adat masyarakat Suku Dani untuk menyambut tamu-tamu kehormatan dan merayakan peristiwa-peristiwa penting. Tampak keakraban dan kegembiraan selama acara yang turut disuguhi dengan tari-tarian dan nyanyian adat Suku Dani.
Pada acara tersebut, Satgas Mobile Yonif 300/Bjw juga memberikan cenderamata untuk kenang-kenangan kepada Kepala Suku Besar Suku Dani serta tokoh masyarakat setempat lainnya. Kegiatan tersebut menjadi cermin bahwa TNI dan masyarakat Papua memiliki hubungan yang sangat baik dan harmonis.
Dansatgas menyampaikan rasa bangga dan terharu atas pemberian gelar Kogoya dari Kepala Suku Besar, Suku Dani. Selama kegiatan berlangsung, anggota Satgas Mobile Yonif 300/Bjw membaur bersama warga mulai saat penyiapan acara, memasak hingga menyantap makanan daging ayam, ubi dan sayuran hasil bakar batu.
Gelar Kogoya merupakan suatu kehormatan yang tidak ternilai dan menjadi motivasi bagi Satgas Mobille Yonif 300/Bjw untuk terus berjuang dan berbakti kepada bangsa dan negara di tanah Papua.
“Kami akan terus menjaga dan menghormati adat serta budaya masyarakat Papua, serta mempererat kerjasama dan sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan Papua yang damai, sejahtera, dan maju,” jelas Dansatgas.
Kepala Suku Besar Suku Dani, Abellum Kogoya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Satgas Mobile Yonif 300/Bjw yang telah membantu masyarakat Papua memberantas Kelompok Separatis Teroris (KST), membantu membangun infrastruktur, memberikan bantuan kesehatan, pendidikan dan sosial serta menjalin hubungan yang harmonis dan bersahabat dengan masyarakat adat.
Kepala Suku juga menyatakan bahwa dengan diberikannya gelar Kogoya, Komandan Satgas Mobile Yonif 300/Bjw menjadi bagian dari keluarga besar Suku Dani. (Pendam III/[email protected]).
