Pendaftar Panwaslu Kecamatan di Bireuen Capai 688 Orang

BIREUEN, suaralintasindonesia.com – Hingga hari terakhir pendaftaran, Selasa (27/9/2022) pendaftar Panwaslu Kecamatan untuk pemilu serentak tahun 2024 di Kabupaten Bireuen mencapai 688 pendaftar yang terdiri dari 427 laki-laki dan 261 perempuan.

 

Ketua Pokja Pembentukan Panwaslu Kecamatan Panwaslih Kabupaten Bireuen, Abdullah Yunus pada Kamis (29/9/2022) bahwa, jumlah pendaftar terbanyak terdapat di kecamatan Kota Juang dengan jumlah pendaftar sebanyak 92 orang.

 

Dan diikuti oleh Kecamatan Peusangan sebanyak 84 orang, sedangkan kecamatan dengan jumlah pendaftar sedikit di kecamatan Peusangan Selatan hanya 19 pendaftar.

 

Ia mengatakan, dari jumlah total pendaftar di masing-masing kecamatan, terdapat 3 kecamatan yang tidak terpenuhi 30 persen keterwakilan perempuan dari jumlah pendaftar di setiap kecamatan yaitu di Kecamatan Samalanga, Peusangan Selatan dan Kecamatan Peusangan Siblah Kreung.

 

Ia menyebutkan, mengacu pada Surat Keputusan Bawaslu RI Nomor 314/HK.01.00/K1/09/2022 tentang pedoman pelaksanaan pembentukan panitia pengawas Pemilu kecamatan, sehingga akan dilakukan perpanjangan pendaftaran bagi 3 kecamatan tersebut pada tanggal 2 hingga 8 Oktober 2022 yang akan datang.

 

“Berdasarkan pleno terdapat 3 kecamatan yang belum terpenuhi ketentuan 30 persen keterwakilan perempuan dari jumlah pendaftar di setiap kecamatan yaitu di Kecamatan Samalanga, Peusangan Selatan dan Peusangan Siblah Krueng sehingga pada kecamatan tersebut akan dibuka perpanjangan pendaftaran nanti tanggal 2 hingga 8 Oktober 2022 sebagaimana ketentuan,” ungkap Abdullah Yunus.

 

Selanjutnya Panwaslih Bireuen akan melakukan penelitian berkas administrasi dan hasilnya akan diumumkan pada 12 Oktober 2022 mendatang.

 

Sementara seleksi ujian tulis bagi yang dinyatakan lulus administrasi akan dilaksanakan secara serentak oleh Bawaslu pada 14-16 Oktober 2022 dengan metode Computer Asssited Test (CAT).

 

“Untuk ujian tulis dengan metode CAT ini akan dilakukan serentak oleh Bawaslu. Kami hanya memfasilitasi tempat ujian,” tambah Abdullah.

 

Selain itu, Abdullah juga mengingatkan kepada seluruh calon anggota Panwaslu kecamatan agar tidak terpengaruh jika ada pihak-pihak yang menawarkan jasa untuk meluluskan menjadi anggota Panwaslu kecamatan dengan imbalan tertentu.

 

“Semua peserta memiliki peluang yang sama, tidak usah terpengaruh dengan isu yang tidak benar, insyaallah seleksi ini murni dan yang terpilih karena memang kemampuannya,” tutup Abdullah.*