Serbuan Vaksinasi TNI AL, Sasar Masyarakat Maritim Rembang
REMBANG, Suaraindependent news id-.– TNI Angkatan Laut (AL) menggelar serbuan vaksinasi di Pelabuhan Tasikagung, Kabupaten Rembang Jawa Tengah dengan sasaran warga masyarakat maritim pada Selasa, 21/09/2021
Tampak hadir dalam kegiatan ini Bupati Rembang, Dandim Rembang, Kapolres Rembang, Kapolsek kota Rembang, Danramil kota Rembang, Perangkat Kecamatan dan Desa, Ketua Asosiasi Nelayan Rembang serta Ketua Paguyuban nelayan Rembang
Dalam vaksinasi kali ini TNI AL menyediakan 1000 vaksin dengan sasaran, Nelayan sekitar Posal 200 orang, warga Desa sekitar Pelabuhan 300 orang, dan GP Ansor 500 orang.
Kegiatan tersebut sesuai dengan program prioritas dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., agar mengerahkan seluruh upaya untuk berperan aktif mendukung program pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19 di Indonesia.
Vaksinasi ini merupakan perintah dari pimpinan TNI AL yang bekerja sama dengan Forkopimda Kabupaten Rembang untuk melaksanakan kegiatan,” kata Danlanal Semarang, Kolonel Pelaut Nazarudin CHRMP.,
Ia menambahkan vaksinasi kali ini menggunakan vaksin jenis Sinovac yang di droping dari Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V Surabaya. “Begitu juga tenaga kesehatan yang dikerahkan sebagai vaksinator, gabungan dari sejumlah pihak terkait,” imbuhnya.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengatakan bahwasanya masyarakat harus mulai bersiap-siap hidup berdampingan dengan Covid-19.
Dia beralasan menurut penjelasan sejumlah ahli, Covid-19 tidak bisa hilang. Atas kondisi tersebut, supaya masyarakat bisa hidup berdampingan dengan Covid-19, salah satunya dengan menjalankan protokol kesehatan, serta mengikuti vaksinasi.
Masyarakat jangan terprovokasi dengan isu-isu bahwa vaksin ini berbahaya, setelah vaksin badan malah panas, justru dengan panasnya suhu badan ini membuktikan bahwa vaksin itu sendiri sedang bekerja membentuk anti body tubuh agar kebal dengan virus, ucapnya.
“Alhamdulilah Rembang sudah turun pada PPKM level 2, dan sudah ada kelonggaran namun kita jangan sampai lengah, justru kita harus tetap mematuhi protokol kesehatan. Misal memakai masker, cuci tangan dan jangan bergerombol, “ imbuhnya.
Bupati sangat mendukung penuh kegiatan vaksinasi ini agar masyarakat lebih tangguh dalam menghadapi pandemi. Di samping untuk memenuhi instruksi pemerintah, setelah muncul kebijakan wajib menunjukkan kartu vaksin di berbagai lokasi, “Mau masuk mall kudu duwe vaksin. Nonton dangdut, nonton kethoprak kudu duwe vaksin. Yen gak duwe, gak iso,” ucapnya dengan senyum yang khas.
( Udin***)
