Mahasiswa KKM 10 UNIBA Atasi Masalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Kelurahan Kilasah Kecamatan Kasemen -

Mahasiswa KKM 10 UNIBA Atasi Masalah Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Kelurahan Kilasah Kecamatan Kasemen

0

 

 

Kota Serang ||Suaralintasindonesia.com – Mahasiswa KKM 10 Universitas Bina Bangsa hidupkan kantor
kelurahan Kilasah dengan menggelar acara penyuluhan kesehatan seputar Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Sabtu, (3/08/ 2024),

Acara tersebut dihadiri oleh Lurah serta perangkat Kelurahan lainnya, para tokoh masyarakat Kelurahan Kilasah yakni, Ketua RT dan RW Serta Kader Posyandu. Total peserta 35, di antaranya ketua RT berjumlah 27 orang, dan ketua RW berjumlah 8 orang.

Acara berlangsung dari pukul 9.00 pagi sampai dengan pukul 11.20 Siang. Meski mengusung
tema yang terkesan berat dan serius, namun ternyata acara tersebut justru berlangsung meriah berkat acara dikemas secara segar dan tidak bertele-tele, serta menghadirkan narasumber profesional dari Dinas Kesehatan Kota Serang, yang piawai dalam menyampaikan materi bergaya problem solfing.

Adapun program dapat sukses dilaksanakan oleh mahasiswa KKM Kelompok 10, berkat
dukungan dari Lurah dan masyarakat Kilasah. Mahasiswa mengaku tak menyangka bahwa Lurah Kilasah sangat terbuka dan humble, selalu dapat meluangkan waktu saat peserta KKM Universitas Bina Bangsa itu berkonsultasi.

” Sejatinya dalam perjalanan mengabdi kepada masyarakat, sangat membutuhkan tangan terbuka dari masyarakat setempat, bahkan menjadi salah satu syarat keberhasilan pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi yang ke-3 itu.
Diawali oleh sambutan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKM Universitas Bina Bangsa
dan Lurah Kilasah, menjadikan peserta penyuluhan semakin memahami akan tujuan dilaksanakannya program tersebut, yakni selain menyambung tali silaturahmi, menambah relasi dan yang terpenting ialah membangun komitmen dari warga Kilasah untuk memajukan Kilasah khsusunya masalah perilaku hidup bersih dan sehat.

“ Saya sangat mendukung program penyadaran perilaku hidup bersih dan sehat ini, karena sangat sesuai dengan permasalahan dan kebutuhan lingkungan dan warga Kilasah, saya juga berterima kasih karena mahasiswa kelompok 10 ini, pertama kali dalam sejarah, ialah yang paling progresif dan aktif berkonsultasi dengan pihak kelurahan, sehingga mereka mudah mensukseskan setiap program kerjanya, karena mendapatkan informasi yang valid yang datang langsung dari Kelurahan dan masyarakat, semoga program ini menjadi solusi dari permasalahan kesehatan di Kilasah,” pungkas Naufal, Lurah Kilasah dalam sambutannya.

Menurut data yang ada, Kelurahan Kilasah termasuk wilayah yang masih rendah tingkat kesadaran berperilaku hidup bersih dan sehat, sehingga menjadi akar permasalahan kesehatan yang tak kunjung usai bagi warga sekitar . Di antarnya penyandang stunting di Kilasah mencapai angka 290 secara merata di seluruh RT Kelurahan Kilasah. Hal itu terjadi akibat para orangtua di Kilasah yang masih menyepelekan pola makan dan pemenuhan gizi anak-anak di usia Golden Age (batita dan balita) mereka, padahal demikian dapat diatasi dengan cara yang mudah yakni pemberian asi ekslusif, rutin posyandu untuk mengontrol tumbuh kembang anak, serta memberikan kebiasaan pola makan yang baik dengan gizi seimbang.

Narasumber menyebutkan dalam orasinya bahwa warga harus berkomitmen terhadap
perilaku hidup bersih dan sehat dalam hal pengelolaan sampah cukup mengimplementasikan 3R, (mengurangi), Reuse (menggunakan ulang), Recycle (Mendaur ulang), karena cara tersebut sangat mudah dilakukan tanpa mengeluarkan biaya, hanya bermodalkan kemauan dan komitmen.

Selain itu bisa dengan mengikuti program Bank Sampah, serta mengadakan perlombaan lingkungan bersih, seperti kompetesi “Kampung resik lan Nyaman “ yang diadakan di Kecamatan Kasemen.“Saya tidak mau hanya berteori, saya lebih suka melakukan diskusi, karena dapat langsung mendengarkan keluhan dan kebutuhan warga terkait dengan masalah kesehatan. Program ini akan berlanjut kepada tindakan nyata dari masyarakat, untuk bisa mengukur perubahan perilaku hidup bersih dan sehat di keluarah Kilasah, saya meminta kepada warga untuk komitmen, buat kemauan yang tinggi, dan mahasiswa KKM UNIBA sebagai motor pengeraknya selagi mengabdi, agar Kilasah bisa maju”, tutur Mahmud, Narasumber dalam kegiatan penyuluhan tersebut.

Maka sesuai dengan misi Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Bina Bangsa dalam
pengabdian mereka bahwa harus bisa mewujudkan aksi nyata, bukan hanya kata-kata terutama dalam meningkatkan sikap peduli sehat di masyarakat Kilasah. Demikian terjalin sinergitas antara kelompok KKM 10 UNIBA, Lurah Kilasah dan Narasumber, yang merupakan kepala bidang Promosi Kesehatan Provinsi Banten, untuk mewujudkan peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi warga Kilasah, sehingga akan menghasilkan manfaat luar biasa bagi kelangsungan hidup mereka dan sukses memajukan wilayah tempat tinggalnya.

(SLI.Com)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!