Aspetri Banten Berbagi Ilmu Makin Pintar, Dengan Seminar Gratis Secara Berkala
Tangerang Selatan || suaralintasindonesia.com – HNP (Hernia Nukleus Pulposus) adalah kondisi medis di mana inti diskus spinal (nukleus pulposus) keluar dari tempatnya karena robeknya diskus spinal. Ini dapat menyebabkan nyeri, kesemutan, kelemahan otot dan gangguan pada gerak tubuh. Asosiasi Pengobat Ramuan Tradisional Indonesia (ASPETRI) Banten mengadakan seminar online secara gratis pada tanggal 19 April 2025 berpusat di Kantor sekretariat Dewan Pengurus Daerah (DPD) Aspetri Banten, Jl.Raya Ceger Jurangmangu Timur Bintaro Tangerang Selatan Banten.
Acara dimulai pada pukul 13.00 – 15.00 dengan nara sumber yang kompeten dibidangya, Master RM Alfian, Br.M.,S.Tr.Kes.,ST.,S.Ud.,B.Med.,M.Si dengan tema Farmakologi Untuk Mengatasi Penyakit Syaraf Terjepit dengan Herbal,Terapi dan Perbaikan Postur Tubuh.(19/1/25)
Pembukaan acara oleh Ketua Aspetri Provinsi Banten, Agi Wagianto, Br.M.,A.Md.Kep, secara resmi membuka acara tersebut. Dalam sambutanya, beliau menekankan pentingnya pengobatan tradisional dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.
“Pengobatan tradisional adalah salah satu bentuk upaya untuk membantu dalam program meningkatkan kesehatan pemerintah kepada masyarakat dimana pengobatan tradisional ini sangat penting dalam perannya membangun bangsa yang kuat” ujar Agi.
RM Alfian, Br.M.,S.Tr.Kes.,ST.,S.Ud.,B.Med.,M.Si membagikan pengetahuan tentang penyebab, gejala, dan pengobatan syaraf kejepit mengunakan ramuan herbal. Beliau menjelaskan bahwa, “Pengobatan dengan metode perbaikan syaraf kejepit dan herbal dapat menjadi alternatif efektif untuk mengurangi nyeri dan memperbaiki kualitas hidup pasien.”
Adapun acara tersebut dilaksanakan oleh team yang solid yang sudah berpengalaman sehingga menghasilkan acara yang berkualaitas diantaranya Sugeng Mulyadi, A.Md sebagai MC, drh.Endah Sri Rahayu sebagai moderator, Dewi Ferdian, S.Kom sebagai registrasi, Neni D.A, S.Kom sebagai admin dan segenap pengurus DPD Aspetri Banten.
Peserta menyambut baik seminar ini dan berharap dapat meningkatkan kemampuan dalam mengobati syaraf kejepit dan herbalnya. Seminar ini berakhir dengan sesi tanya jawab, bahkan dengan waktu yang tersedia masih terasa kurang karna antusiasnya peserta untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat. Aspetri Banten berharap acara ini dapat meningkatkan kesadaran dan kemampuan pengobat tradisional di masyarakat.
-gie-
