Nina Heltina Serap Aspirasi Warga Dapil Sukasari Sukatani Jatiluhur. -

Nina Heltina Serap Aspirasi Warga Dapil Sukasari Sukatani Jatiluhur.

0
Spread the love

 

Purwakarta-Suaraindependent.id Agenda reses adalah wahana pelepas kerinduan antara rakyat dan wakilnya yang duduk di legislatif. Namun, karena masih dalam situasi pandemi Covid-19, kegiatan reses tersebut mutlak menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes)

Penerapan protokol kesehatan itu tampak saat Anggota Fraksi Gerindra DPRD Purwakarta, Nina Heltina menggelar kegiatan reses wilayah Kecamatan Jatiluhur dan Sukatani, Minggu 7 Maret 2021. Disana, ruang pertemuan disusun agar masing-masing orang yang mengikuti acara dapat saling berjaga jarak. Bahkan, sebelum masuk ke ruang pertemuan, semua orang dipastikan memakai masker dan mencuci tangannya.

Menurut Wakil Rakyat dari Daerah Pemilihan Kecamatan Jatiluhur, Sukasari dan Sukatani itu, reses ini tak hanya sekedar mensosialisasikan perda prodak dewan. Tapi lebih kepada silaturahmi dan melepas kerinduan dengan kader dan konstituen.

Formalnya, reses adalah kegiatan legislatif dan merupakan kewajiban Anggota DPRD untuk bertemu konstituennya. Untuk menyampaikan program-program kerja pemerintah dan menyerap aspirasi dari warga sesuai dapilnya masing-masing,” ujarnya.

Politisi Partai Gerindra yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila Purwakarta itu juga mengatakan, suara masyarakat sangat penting didengarkan dalam reses, termasuk apa saja sebenarnya yang dibutuhkan masyarakat dan aspirasi itu harus diperjuangkan.

Dalam reses, Teh Nina juga meminta masyarakat untuk menyampaikan apa saja yang dianggap menjadi sebuah kebutuhan dalam bentuk fasilitas umum yang memang membutuhkan perhatian. “Jika ada di daerah setempat yang aspirasi pembangunannya belum terakomodir oleh pemerintah daerah, mangga diajukan,” katanya.

Meski demikian, Ia berharap masyarakat sadar dan bisa bersabar terhadap setiap proses yang harus ditempuh guna merealisasikan apa yang diinginkan. “Insyaallah saya akan berjuang semaksimal mungkin menampung dan memperjuangkan aspirasi masyarakat,” tuturnya.

Sementara, berkaitan dengan suasana reses yang berbeda dari sebelumnya, Teh Nina menjelaskan, selama masa adaptasi kebiasaan baru protokol kesehatan wajib dijalankan di semua kegiatan kedewanan. “Reses kali ini berbeda dengan sebelumnya. Di samping menerapkan protokol kesehatan, mulai wajib pakai masker dan mencuci tangan sebelum memasuki acara, audiens juga dikurangi 50 persen dan duduknya berjarak,” demikian Nina Heltina.(pul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
/