Aksi Ribuan Buruh Gelar Demo & Blokade Jln. Sumedang,Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Yang Di anggap Merugikan Kaum Buruh -

Aksi Ribuan Buruh Gelar Demo & Blokade Jln. Sumedang,Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Yang Di anggap Merugikan Kaum Buruh

0
Spread the love

Sumedang, suaraindependent news.id_ Kemacetan parah terjadi di ruas jalan Bandung – Garut, Senin 6 Oktober 2020, akibat aksi ribuan buruh yang tergabung dalam SPSI, GOBSI, KASBI, PEPSI, untuk menyatakan penolakan pengesahan Undang-undang Cipta Kerja atau UU Cipta Kerja.
Yang sangat merugikan kaum buruh.

Dalam aksinya, mereka mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian dan TNI. Para buruh juga melengkapi diri dengan puluhan sepeda motor dan mobil pikup, dan membawa spanduk-spanduk yang berisi penolakan terhadap UU Cipta Kerja.

Buruh tersebut mengawali aksi dari depan PT Kahatex pada pukul 08.00 WIB, dan mereka pun melakukan long mach menuju kawasan industri Dwipa Puri, dan bergerak menuju kawasan Parakanmuncang, dan menutup jalur Bandung – Garut.
Mengajak semua karayawan yang ada diperusahaan kawasan industri sepanjang jln rancaekek Garut.

Pantauan tim suaraindependent news.id_ di lokasi, ribuan kendaraan terjebak kemacetan akibat demo tersebut mencapai 7 km. mulai dari ruasjalan Parakanmuncang dan mengurai hingga ruas jalan Tol Cileunyi.

“Aksi unjuk rasa dilakukan untuk menolak UU Cipta Kerja yang baru disahkan oleh DPR RI, ”
Jelas Handayani (45), Ketua LPPP SPSI PT Kahatex ditemui tim suaraindependent saat berada dalam lokasi digelarnya aksi demo Dwipa Puri.
Handayani menyebutkan, pihaknya berharap agar pemerintah dan DPR RU
menghapus UU Cipta Kerja klaster ketenaga kerjaan yang dianggap merugikan kaum buruh pungkasnya pada tim.([email protected])

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
/