Merasa Tertipu Pendataan, Bantuan Dampak Covid Gagal, Puluhan Wartawan Kecewa. -

Merasa Tertipu Pendataan, Bantuan Dampak Covid Gagal, Puluhan Wartawan Kecewa.

0
Spread the love

Gunungsitoli, Suaraindependent.id | Pemerintah kota Gunungsitoli melalui Temu Pers beberapa bulan yang lalu pernah mengingatkan dinas Sosial terkait bantuan Covid-19 terhadap wartawan di kota Gunungsitoli, Provinsi Sumatera Utara.  Rabu  (15/07).

Namun hal ini tinggal menjadi kenangan terhadap wartawan yang ada di kota Gunungsitoli karenanya, hanya 8 (delapan) Orang saja yang menerima dari 97 (sembilan puluh tujuh) orang yang telah menyampaikan datanya ke kominfo.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi kota Gunungsitoli Onahia Telaumbanua saat dikonfirmasi mengatakan “Itu pak ditangani Dinas Sosial Kota Gunungsitoli, saya sarankan bisa hal itu ditanyakan kepada mereka, karena secara teknis dan kriteria apalagi jumlah yang menerima Dinas Sosial yang lebih mengetahui, Dinas Kominfo dalam posisi ini sebatas mefasilitasi data saja ucap  kadis Kominfo Kota Gunungsitoli.

Setiaman Lase, Gelisana Harefa, dan beberapa wartawan lainnya menyampaikan Sangat kecewa ke Kominfo kenapa tidak dari awal disampaikan hal seperti itu kriterianya,  bahwa data permintaan untuk dampak Covid-19 terhadap wartawan sudah diserahkan di kantor dinas kominfo Kota Gunungsitoli, Senin (13/07/2020) mengatakan “benar surat itu telah dilayangkan, surat tersebutpun diberikan sampai tanggal 19 Mei 2020 batas penyerahan berkas, sehingga rekan-rekan seprofesi mediapun melengkapi dan menyerahkannya langsung ke kantor dinas kominfo kota Gunungsitoli.

Walau Kadis Kominfo menyampaikan bahwa para wartawan yang telah menerima bantuan sosial BLT APBD Kota Gunungsitoli yaitu sebanyak 8 (delapan) orang yang telah memenuhi kriteria dari 97 (sembilan puluh tujuh) orang yang telah menyampaikan datanya. Penyaluran BLT ini telah mulai disalurkan pada hari Selasa Tanggal 07 Juli 2020 oleh Dinas Sosial Kota Gunungsitoli.

Namun hal ini berbanding terbalik saat awak media mengkonfirmasi kadis Sosial kota Gunungsitoli Aseli Zega di Whatssapp pribadinya dengan nomor  0811 62XX XXX  memberikan pesan singkat melalui via Whatssapp, namun hal ini tidak ditangapi hal ini membuat dugaan besar bahwa dinas sosial tertutup tidak memberikan jawaban terkait hal ini, sampai berita ini diterbitkan,  Pemerintah kota Gunungsitoli melalui dinas Sosial diduga tutup mulut terkait persoalan ini.

Para awak media mengharapkan  kepada Pemerintah Kota Gunungsioli Cq.Kepala dinas kominfo kota Gunungsitoli agar nama-nama yang memenuhi kriteria penerima bantuan Covid-19 khususnya di wilayah Kota Gunungsitoli di buka secara transparan, kiranya agar jangan ada kecemburuan sosial sesama awak media.

Dan beberapa awak media meminta berkasnya untuk dikembalikkan kembali, supaya jangan sampai  disalah gunakan atau dimanfaatkan. Sembari meminta perhatian Walikota Gunungsitoli agar dapat diperhatikan nasib dan kesejahteraan Wartawan, terlebih dalam menghadapi situasi pandemi Covid-19 ini ucapnya.

Pewarta : (FL/Aa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!
/