LITERASI APLIKATIF, SARANA PENGUATAN METODA PENGAJARAN TEORI GUNA DIPRAKTEKAN SISWA.
Tasela, Newssuaraindependent.id – Kewajiban siswa untuk melaksanakan Sholat Dhuha dan membaca surat yasin bersama-sama sebelum masuk kelas yang dilakukan setiap 3 hari sekali menjadi wujud nyata implementasi literasi aplikatif dalam pengajaran pendidikan keagamaan siswa di SDN IV Karangnunggal Tasik selatan.
Seperti hal saat ratusan siswa SDN IV Karangnunggal berkumpul dihalaman sekolah pada Kamis (8/8/2019) untuk menggelar sholat Dhuha dan membaca surat Yaasin bersama-sama sebelum mereka memulai belajar di dalam kelas. H Hayi Budiman SPdI, guru Agama SDN IV Karangnunggal yang memimpin kegiatan ini menjelaskan , apa yang di kerjakan seluruh siswa ini yaitu wujud nyata implementasi pembelajaran dengan metode /literasi aplikatif/.
” harapanya, kebiasaan dan pengajaran literasi aplikatif ini menjadi sarana penguatan pengetahuan agama sekaligus menjadi kebiasaan mereka taat pada kebiasaan beribadah dengan pengajaran aplikatif yang rutin digelar 3 hari sekali dilingkungan sekolah ,” jelasnya. (Yat’S biro Tasikmalaya).
